Jakarta, Beritasatu.com - Kekalahan yang dialami Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana di perempat final Korea Masters, Jumat (15/4/2022), karena kurang tenang saat bertanding.
"Penyebab kekalahannya mungkin kami kurang mempertahankan fokusnya dan kurang tenang di lapangan. Tenaga juga sudah lumayan terkuras cukup banyak," kata Fikri lewat informasi tertulis PP PBSI di Jakarta, Sabtu (16/4/2022).
Berlaga di Gwangju Yeonju Stadium, satu-satunya wakil Indonesia yang tersisa di ajang BWF Super 300 kalah itu secara dramatis dari pasangan Jepang, Hiroki Okamura/Masayuki Onodera dengan skor 23-25, 21-19, 20-22 dalam waktu satu jam 18 menit.
Menurut Fikri, mereka sudah berjuang maksimal dan berusaha bertahan hingga akhir namun mereka tetap tak kuasa menghadapi kekalahan meski telah menjalani laga yang sangat melelahkan dan berlangsung sangat lama.
Fokus dan tenaga mereka sangat terkuras, apalagi sehari sebelumnya di babak 16 besar, Fikri/Bagas juga menjalani laga panjang 67 menit melawan Ren Xiang/Tan Qiang dari Tiongkok.
Begitu juga dengan Bagas, yang menilai pertemuan perdana dengan Okamura/Onodera berlangsung sangat alot dan dia mengakui telah mengeluarkan kemampuan terbaik.
Meski begitu, ia bersyukur dengan hasil pertandingan kemarin.
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: ANTARA