Bogor, Beritasatu.com - Sebagian warga korban bencana banjir bandang di Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor terisolasi lantaran jembatan desa terputus.
Perjalanan ke lokasi bencana cukup jauh dari pusat Kota Bogor. Meski dilihat dari aplikasi peta Google Map jarak ke lokasi hanya sekitar 42 kilometer, waktu tempuh ke Desa Cibunian lebih dari 4 jam, itu pun menggunakan sepeda motor.
Jalur berkelok, naik dan turun antaran tebing dan jurang. Beritasatu.com yang berangkat sekitar pukul 13.00, tiba di lokasi sekitar pukul 17.00 diiringi hujan.
Desa Cibunian berada di pegunungan Halimun Salak dan tersambung dengan desa-desa sekitar seperti Ciasmara, Purwabakti, dan Purasari, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor.
Salah satu jembatan yang terputus yakni, akses dari Desa Cibunian dan Desa Purasari. Salah seorang warga Cibunian, Endang (40) menuturkan, jembatan itu putus setelah dihajar air Sungai Cisarua yang meluap pada Rabu (22/6/2022) petang.
"Jembatan ini satu-satunya akses terdekat dua desa dan saat ini, baik desa Cibunian dan Purasari sama-sama terisolasi," katanya.
Kata dia, dengan terputusnya jembatan itu akses warga harus melalui jalan memutar mengelilingi bukit dan butuh waktu sekitar sejam.
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: BeritaSatu.com