Jakarta, Beritasatu.com - Dua kelompok yang bertikai di Sorong, Papua Barat hingga menewaskan 17 orang, telah sepakat untuk berdamai dan menyerahkan pengusutan kasus tersebut kepada aparat kepolisian.
"Kedua belah pihak bersepakat untuk damai dan menyerahkan segala pengungkapan kasus ke pihak kepolisian," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (28/1/2022).
Kedua kelompok yang bertikai, kata Ramadhan, juga berjanji tidak akan memperpanjang permasalahan yang ada dan tidak akan ada konflik susulan.
“Kedua belah pihak akan mengadakan pertemuan dalam skala besar guna menjalin kerukunan yang berkelanjutan,” ujar Ramadhan.
Kesepakatan damai tersebut dihasilkan setelah diadakan pertemuan antarkedua belah pihak yang bertikai di Polres Sorong Kota, pada Selasa, 25 Januari 2022.
Sebagaimana diberitakan, konflik antardua kelompok massa terjadi di Kota Sorong menyebabkan 17 orang tewas terjebak di dalam tempat hiburan malam atau Karaoke Double O yang dibakar massa saat pertikaian terjadi Selasa (25/1/2022) malam.
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: BeritaSatu.com