Sergai, Beritasatu.com - Jumlah karyawan PT Regal Springs Indonesia, yang sebelumnya dikenal dengan PT Aquafarm Nusantara, dinyatakan positif Covid-19, bertambah 20 orang. Dengan demikian, jumlah positif akibat serangan virua corona di lingkungan perusahaan itu, sampai Rabu (12/8/2020), menjadi 35 orang.
Penambahan kasus positif ini berdasarkan hasil pemeriksaan yang dikeluarkan pihak laboratorium setelah PT Regal Springs Indonesia bekerjasama dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai).
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumut, Whiko Irwan menyampaikan, penularan virus corona paling banyak melalui orang tanpa gejala. Penularan virus corona oleh orang tanpa gejala ini terjadi di tengah lingkungan masyarakat, keluarga, perkantoran pemerintah, swasta maupun perusahaan.
"Orang yang menularkan virus memang terlihat dalam kondisi sehat karena tanpa gejala. Namun, orang yang tertular justru langsung terdampak jika imun tubuhnya lemah. Penyebaran terjadi karena memungkinkan protokol kesehatan masih diabaikan," katanya.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sergai Akmal mengatakan, sebelumnya ada 15 orang karyawan PT Regal Spring Indonesia yang dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan dari laboratorium menggunakan metode polymerase chain reaction (PCR).
"Hasil ini keluar setelah kerjasama rapid test oleh PT Regal Springs Indonesia bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Sergai dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, pada 29-30 Juli 2020 lalu. Ada sebanyak 2.200 orang yang mengikuti rapid test," ujar Akmal.
Akmal mengatakan, kondisi kesehatan karyawan perusahaan keadaan yang dinyatakan positif Covid-19 itu masih dalam kondisi stabil. Mereka yang terpapar virus corona ini merupakan orang tanpa gejala. Gugus tugas belum mengidentifikasi sumber penularan tersebut. Termasuk karyawan lain yang tertular dari positif corona.
"Upaya testing, tracing dan treatment akan dilakukan secara masif oleh gugus tugas bersama petugas kesehatan terhadap orang orang yang melakukan kontak erat dengan 15 orang yang dinyatakan positif Covid-19 itu. Kita mengantisipasi klaster baru akibat penularan ini," sebutnya.
Sumber: BeritaSatu.com
