Jakarta, Beritasatu.com - Densus 88/Antiteror menangkap enam orang terduga teroris jaringan Jamaah Ansharu Daulah (JAD). Mereka ditangkap di sejumlah tempat di Jawa Tengah termasuk BE dan REP.
“Densus 88 menangkap enam terduga teroris Jawa Tengah. Penangkapan di wilayah Solo tersebut terkait dengan jaringan JAD dari kelompok Subhan di Kendal,” kata Kabag Penum Polri Kombes Ahmad Ramadhan, Selasa (26/5/2020).
Selain kelompok JAD, belakangan ini Densus juga menangkap kelompok teroris Jamaah Islamiah (JI) yang termonitor aktif kembali meski tidak lagi menggunakan bendera JI. Para anggota JI yang keluar dari struktur itu tetap menggunakan strategi JI. Jaringan JI adalah kelompok yang diperkuat eks jihadis lulusan Akademi Para Militer di Afghanistan.
Mereka adalah kelompok yang bertanggungjawab dalam aksi bom Bali 2002 dan bom kembar Hotel JW Marriott dan Ritz Carlton di Jakarta pada 2019.
Aksi mereka selalu menggunakan senjata api dan bom dan berbeda dengan JAD yang kadang hanya menggunakan pisau.
Sumber: BeritaSatu.com
