Bogor, Beritasatu.com - Satgas Covid-19 Kota Bogor menerima laporan 11 kasus positif baru. Jumlah itu melonjak naik setelah beberapa pekan angka kasus Covid-19 terkendali dengan rata-rata di bawah 5 kasus. Berdasarkan data Satgas Covid-19 Kota Bogor, Rabu (19/1/2022) malam, dilaporkan 11 kasus pasien positif baru, 1 pasien meninggal, dengan nol kasus positif sembuh.
Sementara itu, pada Selasa (18/1/2022) dilaporkan, penambahan 2 kasus baru, 1 kasus kematian, dan nol pasien positif sembuh. Senin (17/1/2022) dilaporkan, dilaporkan tidak ada penambahan kasus, baik kasus positif baru, meninggal atau sembuh.
Dengan penambahan kasus itu, jumlah akumulatif Covid-19 di Kota Bogor sebanyak 37.715 kasus. Selama satu pekan kemarin, hanya 10 orang dirawat, saat ini menjadi 21 orang. Dari 527 kasus meninggal pada pekan lalu, per hari ini menjadi 529 kasus. Sedangkan pasien sembuh mencapai 37.165 kasus.
Lonjakan juga terjadi di Kabupaten Bogor. Bupati Bogor, Ade Yasin membeberkan, perhari ini, Selasa, kemarin sebanyak 42 warganya positif Covid-19.
Dari 42 orang tersebut, terang Ade Yasin, belum diketahui apakah terinfeksi Covid-19 jenis Omicron atau bukan. Meskipun begitu, warga positif tersebut rata-rata orang tanpa gejala (OTG).
Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor itu pun bakal membahas lonjakan kasus tersebut, bersama jajaran Satgas Covid-19.
“Bagaimana persiapan ke depan yang menurut pemerintah pusat akan terjadi lonjakan. Ini harus diantisipasi agar lonjakan ini tidak seperti bulan Juli tahun lalu,” tuturnya.
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: BeritaSatu.com