Jakarta, Beritasatu.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, Pemprov DKI telah menyiapkan berbagai strategi untuk menghadapi dan menangani varian baru Covid-19 yang berasal dari Inggris. Dikabarkan, varian baru Covid-19 itu sudah masuk Indonesia.
"Terkait varian baru, tentu Pemerintah DKI, terlebih pemerintah pusat sudah menyiapkan konsep dan strategi penanganannya," ujar Ariza di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (13/2/2021).
Namun, Ariza menegaskan, upaya penanganannya tidak boleh dilakukan secara parsial dan sepihak saja. Indonesia, kata dia, harus bersama-sama dengan negara di seluruh dunia untuk mengantisipasi dan melakukan pencegahan.
"Tentu penanganan dan pengendaliannya ke depan, memang wabah seperti ini juga banyak disampaikan para ahli tidak selesai dalam waktu yang cepat, membutuhkan waktu, kesabaran kita," tandas dia.
Koordinasi
Pemprov DKI Jakarta, kata dia, akan selalu berkoordinasi dengan pemerintah pusat dalam upaya penanganan varian baru Covid-19 ini. Selain itu, tutur dia, pihaknya akan mendengarkan hasil kajian para ahli, para pakar, dan epidemiolog terkait varian baru Covid-19.
"Kita harus berkolaborasi dengan semua pihak termasuk pihak swasta dan tentu masyarakat, lebih penting harus bersama-sama mengendalikan virus jenis apa pun," pungkas dia.
Sebelumnya, Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono mengungkapkan, varian baru Covid-19, telah ditemukan di Indonesia. Varian ini adalah mutasi dari Sars-CoV-2, yang pertama kali ditemukan di Inggris.
Dengan adanya varian baru ini, kata Dante, Indonesia bakal menghadapi pandemi Covid-19 dengan tingkat kesulitan yang makin berat. Pasalnya, tingkat penularan varian baru ini lebih cepat.
"Hari ini, kita menemukan mutasi B117 UK mutation di Indonesia. Baru tadi malam ditemukan dua kasus," kata Dante saat memberi sambutan dalam acara Kementerian Riset dan Teknologi, yang disiarkan di YouTube, Selasa, 2 Maret 2021.
Sumber: BeritaSatu.com
