Jakarta, Beritasatu.com - Sejarah perjuangan bangsa Indonesia mencatat sejumlah pahlawan perempuan yang memberontak melawan Belanda. Sejak awal, Sukarno menyadari bahwa untuk mewujudkan kemerdekaan nasional tak mungkin dicapai tanpa adanya keterlibatan perempuan di dalamnya, dan untuk mengisi kemerdekaan pun tetap tak dapat diwujudkan tanpa perjuangan dan peran perempuan. Kisah para perempuan pejuang Indonesia sangat penting untuk ditelusuri dan dihadirkan ke publik luas, seperti Kartini, Dewi Sartika, Cut Nyak Dien, dan salah satunya Inggit Garnasih.
Nama Inggit Garnasih sendiri mengemuka lantaran Ramadhan KH menulis kisahnya lewat buku berjudul Kuantar Ke Gerbang. Inggit Garnasih merupakan salah satu tokoh penting dalam perjalanan sosok Ir Soekarno sebagai Presiden Pertama Republik Indonesia dalam keberhasilannya membangun negara dan bangsa.
Hal tersebut yang kemudian menggerakkan artis Happy Salma berupaya mengangkat tokoh tersebut dalam teater musikal bertajuk "Inggit Garnasih: Tegak Setelah Ombak" dengan menggandeng Marsha Timothy yang telah sukses dipentaskan pada 20-21 Mei 2022 di Ciputra Artpreneur, Kuningan, Jakarta.
"Pementasan ini merupakan produksi ke 53 yang sukses dipentaskan oleh Titimangsa. Kami memutuskan untuk mementaskan kembali cerita tentang Inggit Garnasih ini, karena kisah perjalanan hidup Ibu Inggit masih sangat relevan saat ini, dimana perempuan adalah pusat dari semesta rumah tangganya. Perempuan yang harus merawat semangat suami dan orang-orang sekitarnya tapi juga pada saat bersamaan, harus meredakan badai dalam hati dan mengambil sikap untuk tetap tegak setelah ombak," ujar Happy Salma dalam keterangannya kepada media, Rabu (25/5/2022).
Diterangkan Happy, pementasan monolog Happy Salma dalam teater musikal "Inggit Garnasih" ini juga didukung oleh orang-orang yang berdedikasi di bidangnya. Dan semua yang terlibat merupakan sosok para perempuan hebat seperti produser dan koproduser perempuan yakni Happy Salma dan Marsha Timothy.
Selain itu, penulis naskah dan komposer juga perempuan, yakni Ratna Ayu Budhiarti dan Dian HP. Sedangkan untuk busana akan berkolaborasi dengan desainer ternama Tanah Air, Biyan. Iringan musik yang kali ini mengangkat musik orkestra dari Jakarta Concert Orchestra dan paduan suara Batavia Madrigal Singers.
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: BeritaSatu.com