Jakarta, Beritasatu.com - Konsultan properti Cushman & Wakefield menyebutkan, pasar data center atau pusat data Asia Pasifik terus tumbuh dengan pesat dan diprediksi menjadi kawasan pusat data terbesar di dunia pada dekade mendatang.
Menurut laporan terbaru Data Center Global Market Overview 2022 dari Cushman & Wakefield, Hong Kong, Singapura, dan Sydney juga termasuk di antara sepuluh pasar pusat data teratas di dunia.
"Ini adalah waktu yang tepat untuk berinvestasi di sektor ini dan kami di Cushman & Wakefield akan memanfaatkan pengalaman, keahlian, akses dan suplai, untuk mendorong peluang, baik di sisi aset maupun platform," kata
Managing Director Jepang and Korea dan Kepala Grup Praktik Pusat Data Asia Pasifik di Cushman & Wakefield, Todd Olson dalam keterangan persnya, Selasa (25/1/2022).
Todd Olson mengatakan, pertumbuhan diperkirakan akan terus berlanjut setidaknya dalam 5 hingga 10 tahun ke depan, karena kawasan ini membutuhkan pembangunan yang sama sekali baru karena kurangnya infrastruktur yang tersedia untuk retrofit.
Secara global, wilayah di Amerika Latin dan Afrika diperkirakan akan menikmati pertumbuhan yang cukup besar di tahun-tahun mendatang. Namun, pasar sekunder di seluruh dunia juga terus tumbuh, dengan banyak yang akan segera mencapai ukuran pasar primer saat ini.
"Prospek Asia Pasifik sangat positif, dengan banyak perusahaan multinasional yang membutuhkan peningkatan lebih lanjut di layanan cloud serta banyaknya permintaan dari sektor pemerintahan yang menggalakkan akses layanan online," tambahnya.
Director Industrial & Land Sales Indonesia Wira Agus menambahkan, pasar sekunder juga terus berkembang dengan pesat, sehingga banyak yang akan langsung melompat ke ukuran pasar primer dalam tiga sampai lima tahun ke depan.
Pasar ini termasuk Jakarta, Osaka, Seoul, dan beberapa kawasan inti di seluruh India, dengan pasar tersier baru mulai bermunculan.
"Pasar pusat data Indonesia melompat ke status pasar utama dalam dua tahun terakhir, dengan Jakarta khususnya diperkirakan akan meningkat tiga kali lipat untuk dua tahun ke depan," jelasnya.
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: Investor Daily