Jakarta, Beritasatu.com – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, pada Desember 2020 kembali terjadi inflasi sebesar 0,45%. Dari 90 kota Indeks Harga Konsumen (IHK), 87 kota mengalami inflasi dan hanya 3 kota yang mengalami deflasi.
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Setianto memaparkan, inflasi tertinggi terjadi di Gunungsitoli sebesar 1,87% dan terendah terjadi di Tanjung Selor sebesar 0,05%. Sementara deflasi tertinggi terjadi di Luwuk sebesar - 0,26% dan terendah terjadi di Ambon sebesar - 0,07%.
“Berdasarkan hasil pemantauan BPS di 90 kota IHK, pada Desember 2020 ini terjadi inflasi sebesar 0,45%, terutama disebabkan oleh kenaikan harga komoditas seperti cabai merah, telur ayam ras, cabai rawit, dan tarif angkutan udara,” kata Setianto saat memaparkan hasil Inflasi Desember 2020, Senin (4/1/2021).
Dengan inflasi 0,45% pada Desember 2020 tersebut, maka tingkat inflasi tahun kalender (Januari–Desember 2020) sebesar 1,68%, dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Desember 2020 terhadap Desember 2019) sebesar 1,68%.
Sumber: BeritaSatu.com