Dubai, Beritasatu.com- Kapal tunda masih bekerja Rabu (24/3) untuk membebaskan kapal kontainer raksasa MV Ever Given yang kandas di Terusan Suez. Peristiwa itu terjadi setelah MV Ever Given berbelok keluar jalur dalam badai pasir.
Seperti dilaporkan CNA, Rabu (24/3), para pejabat mengatakan kapal yang menyumbat terusan itu menciptakan antrean panjang di salah satu rute perdagangan tersibuk di dunia.
Otoritas Terusan Suez Mesir (SCA) menyatakan pihaknya melakukan semua upaya untuk bisa mengapung kembali kapal MV Ever Given berbendera Panama yang dijalankan Taiwan tetapi berbendera Panama. Kapal dengan panjang 400 meter dan lebar 59 meter itu terjebak di sudut jalur air.
Bagian kanal bersejarah telah dibuka kembali dalam upaya untuk mengurangi kemacetan lalu lintas laut yang didukung.
"Kapal kontainer itu secara tidak sengaja kandas setelah diduga hembusan angin menerpa," kata operator kapal Evergreen Marine Corp kepada AFP.
SCA menyatakan kapal itu terjebak dalam badai pasir, kejadian umum di gurun Sinai, Mesir pada tahun-tahun ini. Badai telah menghilangkan jarak pandang dan membatasi kemampuan kapten untuk melihat.
“Peristiwa ini terutama karena kurangnya jarak pandang karena kondisi cuaca ketika angin mencapai 40 knot, yang memengaruhi kendali kapal,” kata SCA.
Menurut agen pelabuhan GAC, setelah terdampar selama lebih dari satu hari, sebagian kapal MV Ever Given telah diapungkan kembali dan lalu lintas diharapkan segera pulih.
Menurut data satelit dari MarineTraffic.com sebelumnya, haluan kapal MV Ever Given menyentuh dinding timur kanal, sementara buritannya tampak bersandar di dinding barat.
The Ever Given adalah salah satu kapal kargo terbesar di dunia. Ini bisa membawa sekitar 20.000 kontainer sekaligus.
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: BeritaSatu.com